catatan taman sejuta melati...
pelik antar ubin hati kemarin
mengosongkan ranah jiwa
tempat kau berpusat
dan ku rasa hampa
apa bisa ku lihat
atau ku cari pembenaran ini
diantara rawa hati mu ?
dan
untaian kata berpangkal dari sana
apa benar adanya ?
catatan taman sejuta melati...
aku takut disini,
melihatmu luka
seolah terpuruk sendiri
dan hanya aku
seorang siapa
yang memelukmu
diantara jerami dan duri
hingga mata mu berpelangi lagi
catatan taman sejuta melati...
aku sendiri
menikmati rasa ini
diantara bangku tua dan gemercik sinar mentari
aku berdoa
agar kita tak berpisah
bermuhasabah
untuk cinta ...